Tanggal 4 September akan selalu dikenang sebagai hari yang istimewa bagi Universitas Terbuka (UT). Pada tanggal 4 September 1984, UT berdiri. Tahun ini, UT merayakan usia ke-39. Perjalanan panjang mereka telah membuktikan bahwa ketekunan dan inovasi mampu mengubah pandangan masyarakat terhadap lembaga pendidikan ini.
Sebelumnya, UT sering kali mendapatkan julukan seperti 'Universitas Guru' atau 'Universitas Karyawan', dengan berbagai stereotip negatif yang melekat padanya. Namun, hari ini UT telah menjelma menjadi universitas yang dipercaya dan dihormati oleh masyarakat.
Salah satu bukti nyata kesuksesan UT adalah tren kenaikan jumlah mahasiswa. Mahasiswa muda semakin banyak bergabung, mahasiswa program alih kredit pun semakin meningkat. UT telah menjadi "The First Choice University" bagi banyak individu yang ingin meningkatkan kompetensi dan kualifikasi mereka dalam pendidikan tinggi.
Prestasi UT juga diakui oleh berbagai lembaga resmi, salah satunya adalah Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). MURI, yang mengumpulkan dan memberikan penghargaan atas prestasi luar biasa dan karya dari masyarakat Indonesia, memberikan Penghargaan Rekor MURI kepada UT sebagai hadiah ulang tahun mereka.
Dalam waktu tiga tahun, UT telah memecahkan sembilan Rekor MURI prestisius. Apa saja rekor tersebut, berikut adalah rekor yang berhasil diraih Universitas Terbuka:
1. Lulusan Terbanyak yang Lolos Seleksi CPNS Formasi 2019
Pada seleksi CPNS Formasi 2019, sejumlah besar, tepatnya 30.555 lulusan mahasiswa dari 10 universitas meraih keberhasilan dalam melewati tahap seleksi. Dalam prestasi yang mencolok ini, Universitas Terbuka, dengan gemilangnya, mengantarkan 9.436 pelamarnya melalui pintu sukses.
2. Alumni Terbanyak
Data yang diungkapkan oleh Dr. Milwan S.Sos., M.Si., Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan Universitas Terbuka (UT), hingga Desember 2022 mencatat bahwa jumlah alumni UT telah mencapai jumlah yang luar biasa, yakni 2,000,485 individu. Rentang pendidikan mereka bervariasi mulai dari jenjang D2 hingga S2.
3. Jangkauan Layanan Terluas
Dengan cakupan layanan yang sangat luas, UT membanggakan diri dengan memiliki 39 UPBJJ-UT serta satu pusat pengelolaan mahasiswa luar negeri. Semua ini merupakan bagian dari tekad UT untuk mewujudkan pendidikan yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat, tanpa memandang usia, jarak, atau waktu. Selain itu, terdapat 869 kelompok belajar dan 50 pusat layanan UT yang memberikan peluang luas bagi individu untuk mengejar pendidikan tinggi.
4. Penerimaan Mahasiswa Baru Terbanyak
UT juga mengukir prestasi sebagai lembaga yang menerima jumlah mahasiswa baru terbanyak. Melalui jaringan yang sangat luas, termasuk 39 UT Daerah dan satu pusat pengelolaan mahasiswa luar negeri, UT memberikan kesempatan luar biasa bagi beragam lapisan masyarakat untuk mengejar pendidikan tinggi tanpa terkendala oleh faktor usia, jarak, atau waktu.
5. Kelas Virtual Terbanyak
Universitas Terbuka juga mencatat prestasi dengan meraih gelar sebagai kampus dengan jumlah kelas virtual terbanyak di seluruh Indonesia. Pencapaian luar biasa ini mencakup pembukaan sebanyak 44.087 kelas virtual pada tahun 2022.
6. Mahasiswa Terbanyak
Sampai saat ini, jumlah mahasiswa aktif di Universitas Terbuka mencapai 525.538 individu yang tersebar di seluruh Indonesia. Mereka dibantu oleh 39 UT Daerah dan satu Layanan Luar Negeri dalam mengejar cita-cita pendidikan mereka.
7. Tempat Ujian Terbanyak
UT telah menjadi tuan rumah ujian untuk ribuan mahasiswa dengan efisiensi yang luar biasa. Kerjasama dengan sekitar 51 negara telah berhasil dijalin untuk menyelenggarakan ujian dengan lancar.
8. Peserta Ujian Online Terbanyak
Pada bulan Desember tahun 2022, UT menonjolkan diri dengan menggelar ujian online dengan jumlah peserta ujian online terbanyak, mencapai angka 468.847 peserta.
9. Penjualan Bahan Ajar Terbanyak
Dalam upaya untuk mencerdaskan bangsa dan mendukung literasi mahasiswa, Universitas Terbuka berhasil mendistribusikan bahan ajar ke seluruh mahasiswa UT sejak tahun 2020. Puncak prestasinya adalah saat UT memperoleh rekor MURI dengan kategori perguruan tinggi dengan penjualan bahan ajar terbanyak yang mencapai angka 2.026.743 eksemplar.
Pendiri MURI, Jaya Suprana, mengungkapkan kekagumannya terhadap UT dan menyebutnya sebagai perguruan tinggi yang paling demokratis. UT memberikan kesempatan luas kepada mahasiswa untuk berkembang melalui pembelajaran mandiri.
Enang Rusyana, Direktur Universitas Terbuka Bogor, setuju dengan pandangan Jaya Suprana. Menurutnya, pembelajaran mandiri terbimbing yang diselenggarakan oleh UT adalah inti dari semua proses pembelajaran. Melalui pendekatan ini, UT telah melahirkan individu yang mandiri, disiplin, percaya diri, berdaya juang, dan tangguh.
Mahasiswa UT paham bahwa nilai akademis yang mereka peroleh adalah hasil dari usaha dan ketekunan mereka sendiri. Mereka telah belajar mengelola tantangan pembelajaran dan masalah pribadi mereka, serta mengembangkan strategi belajar yang efektif.
Hingga tahun 2023, jumlah mahasiswa UT telah mencapai 525.538, dengan mayoritas berada dalam rentang usia 18 hingga 30 tahun. Mereka adalah sumber daya manusia berkualitas tinggi yang siap bersaing di dunia kerja yang modern dan kompetitif.
Universitas Terbuka (UT) bukan lagi sekadar nama biasa di dunia pendidikan Indonesia. UT adalah contoh nyata bagaimana inovasi, ketekunan, dan komitmen terhadap pendidikan berkualitas dapat mengubah nasib sebuah institusi. Rekor MURI yang mereka raih adalah pengakuan atas dedikasi UT dalam memberikan kesempatan pendidikan yang setara untuk semua dan membantu membangun masa depan Indonesia yang lebih cerah.
